Sabtu, 30 Mei 2015

Tulisan TOU 2 Minggu (4)

Masker kulit wajah

1. Masker putih telur


Masker putih telur dapat mengurangi minyal beleih pada wajah. Maske ini cukup mudah didapat dan dibuat di rumah. Caranya cukup mudah, yaitu siapkan mangkuk kecil kemudian pisahkan putih dan kuning telur. Oleskan putih telur pada wajah hingga merata lalu diamkan hingga mengering, kurang lebih selama 20 menit. Setelah itu bilas dengan air dingin. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal lakukan 2 kali seminggu.

2. Masker bengkuag
Buah bengkuang memiliki banyak manfaat, salah satunya dapat digunakan sebagai masker wajah agar tampak lebih putih dan halus. Caranya cukup mudah yaitu ambil buah bengkuiang secukupnya lalu kupas dan cuci hingga bersih. Halusklan buah bengkuang tersebut hingga lembut, kemudian saring air dari parutan buah tersebut. diamkan selama 5menit kemudian nanti akan ada 2 bagian yang terpisah yaitu seperti endapan. gunakan endapan tersebut sebagai masker oles pada wajah hingga merata tunggu 20 menit hingga mengering lalu bilas dengan air dingin.

3. Masker jeruk nipis
masker jeruk nipis dipercaya dapat mengurangi jerawat pada wajah. walaupun cukup perih, namun masker tersebut bekerja cepat untuk menghilangkan jerawat. caranya ambil 1 buah jeruk nipis kemudian belah menjadi 2 bagian. Oleskan langsung 2 bagian jeruk nipis tersebut pada wajah tunggu hingga mengering lalu bilas dengan air bersih.

Kamis, 28 Mei 2015

Tugas TOU 2 Minggu (4)

 Johannes Gutenberg





Johannes Gensfleisch zur Laden zum Gutenberg (sekitar 1398 - 3 Februari1468) adalah seorang pandai logam dan pencipta berkebangsaan Jermanyang memperoleh ketenaran berkat sumbangannya di bidang teknologipercetakan pada tahun 1450-an, termasuk aloy logam huruf (type metal) dan tinta berbasis-minyak, cetakan untuk mencetak huruf secara tepat, dan sejenis mesin cetak baru yang berdasarkan pencetak yang digunakan dalam membuat anggur.Tradisi menamainya sebagi penciptamovable type di Eropa, suatu perbaikan sistem pencetakan blok yang sudah digunakan di wilayah tersebut. Dengan mengombinasikan unsur-unsur ini dalam suatu sistem produksi, ia memungkinkan terjadinya pencetakan materi tertulis secara cepat, serta terjadinya ledakan informasi di EropaRenaisans.Karya utamanya, Alkitab Gutenberg(juga dikenal sebagai Alkitab 42 baris), telah diakui memiliki estetika dan kualitas teknikal yang tinggi.


Masa muda

Gutenberg lahir di kota Mainz, Jerman, sebagai putra bungsu dari pedagang kelas atas Friele Gensfleisch zur Laden, dari istri keduanya, Else Wyrich. Menurut beberapa laporan Friele adalah seorang tukang emas untuk uskup di Mainz, namun kemungkinan besar ia juga melakukan perdagangan kain sebagai sumber penghasilannya.[1]Tahun kelahiran Gutenberg tidak diketahui persis namun kemungkinan besar sekitar 1398.Ia menerima latihan awal sebagai seorang tukang emas. Pada tahun1411, terjadi pemberontakan di Mainz, sehingga dia harus pindah keStrasbourg dan tinggal di sana selama 20 tahun. Di Strasbourg, dia menyambung hidupnya dengan membuat barang yang terbuat logam. Gutenberg menghasilkan hiasan kecil bercermin untuk dijual kepada peziarah ugama Kristen. Dia kemudiannya pulang ke Mainz dan bekerja sebagai seorang tukang emas.


Penemuan percetakan

Ide Gutenberg yang terpenting tercetus ketika dia bekerja sebagai tukang emas di Mainz. Dia mendapat ide untuk menghasilkan surat pengampunan dengan membentuk kop huruf untuk mencetak surat pengampunan dengan banyak agar dia mendapat banyak uang untuk membayar hutang-hutangnya ketika dia bekerja sebagai tukang logam dahulu. Waktu itu, buku dan surat ditulis dengan tulisan aksara latin dengan tangan dan mengandung banyak kesalahan ketika penyalinan, juga kekurangannya selain itu ialah lambat.Oleh karena itu, Gutenberg pertama kalinya membuat acuan huruf logam dengan menggunakan timah hitam untuk membentuk tulisan aksara latin . Pada mulanya, Gutenberg terpaksa membuat hampir 300 bentuk huruf untuk meniru bentuk tulisan tangan yang berbentuk tegak-bersambung. Setelah itu, Gutenberg membuatkan untuk mereka mesin cetak yang bergerak untuk mencetak. Mesin cetak bergerak inilah sumbangan terbesar Gutenberg. Setelah menyempurnakan mesin cetak bergeraknya, Gutenberg mencetak beribu-ribu surat pengampunan yang disalah gunakan oleh Gereja Katolik untuk mendapatkan uang. Penyalah-gunaan ini merupakan puncak timbulnya bantahan daripada sebagian pihak seperti Martin Luther.

sumber :
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Johannes_Gutenberg